Kado Hardiknas 2025: Kota Sorong Gratiskan Sekolah Negeri, 26.000 Siswa Nikmati Program Ini
Wali Kota Sorong, Septinus Lobat, mengenakan pakaian adat Moi saat memimpin upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Sorong, Jumat (2/5/2025). Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong menggelar upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di lapangan kantor Wali Kota Sorong, Kamis (2/5/2025).
Upacara dipimpin langsung oleh Wali Kota Sorong Septinus Lobat yang tampil mengenakan pakaian adat suku Moi sebagai wujud pelestarian budaya lokal.Upacara dimeriahkan oleh siswa, guru, dan tamu undangan yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Bugis, Jawa, Bali, dan Papua. Acara juga diisi penampilan tarian budaya dan senam Anak Indonesia Hebat.Dalam momentum Hardiknas, Septinus Lobat secara resmi meluncurkan program pendidikan gratis untuk seluruh jenjang pendidikan di sekolah negeri, dari TK hingga SMA/SMK, mulai tahun ajaran baru Juli 2025.
“Hari ini bukan hanya peringatan Hardiknas, tapi juga kado istimewa bagi masyarakat. Mulai Juli 2025, semua biaya sekolah kami gratiskan,” ujar Lobat.
Ia bilang, program ini merupakan bagian dari janji 100 hari kerja walikota, dan merupakan kolaborasi antara Pemkot Sorong dan Pemprov Papua Barat Daya. Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong Arby William Mamangsa menyebutkan sekitar 26.000 siswa di sekolah negeri akan dibebaskan dari seluruh biaya, termasuk uang komite dan pungutan lainnya.
Diperkirakan, akan ada tambahan 16.000 siswa baru pada tahun ajaran mendatang. Sekolah swasta juga akan mendapat bantuan, terutama yang dikategorikan kurang mampu. Pemerintah akan menanggung biaya masuk siswa baru serta kebutuhan dasar seperti seragam dan buku. Petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan telah disiapkan untuk memastikan program berjalan lancar dan merata.
“Ini bukan hanya soal menghapus biaya, tapi mewujudkan akses pendidikan yang adil bagi seluruh anak di Kota Sorong,” tutup Arby.


