Sabtu pagi di SD Negeri 35 Kota Sorong selalu dipenuhi semangat berbeda. Puluhan siswa berkumpul dengan buku-buku favorit mereka, berpartisipasi aktif dalam program unggulan sekolah yang dikenal sebagai ”Literasi Sains”. Program Literasi Sains menjadi wujud nyata komitmen sekolah dalam menumbuhkan budaya literasi dan kecintaan terhadap buku di kalangan peserta didik. Meskipun program ini dijalankan setiap hari, kegiatan di hari Sabtu seringkali dikemas lebih santai dan interaktif, menjadikannya momen yang ditunggu-tunggu. Membaca sebagai Gaya Hidup Kepala Sekolah SD Negeri 35 Kota Sorong, Bapak Natsir Wael,S.Pd, menyatakan bahwa tujuan utama Literasi adalah mengubah pandangan siswa terhadap membaca. Beliau melanjutkan bahwa membaca bukan hanya tugas, tetapi sebagai gaya hidup. Membaca juga merupakan kegiatan yang menyenangkan karena tidak perlu dipaksa. Oleh karena itu,. hari Sabtu dianggap waktu yang tepat untuk anak-anak untuk membaca. Kerena semua aktifitas belajar mengajar tidak terlalu terbeban. Selanjutnya, kami juga memberikan keleluasaan bagi anak-anak untuk mengeksplorasi bacaan sesuai minat mereka. Anak juga diberikan kebebasan jika ingin membaca cerita fiksi, buku sejarah, hingga literasi sains sederhana,” ujarnya. Dampak Positif pada Prestasi Inisiatif Literasi yang terstruktur ini terbukti berdampak positif tidak hanya pada keterampilan berbahasa siswa, tetapi juga pada kemampuan berpikir kritis dan pemahaman mereka terhadap mata pelajaran lain, termasuk Literasi Sains dan Numerasi. Selanjutnya, Guru kelas V, Ibu Meyske Lalihatu,S.Pd dan Derika Aipassa,S.Pd menambahkan, “Anak-anak kini lebih percaya diri dalam menceritakan kembali isi buku yang mereka baca dan lebih aktif bertanya di kelas. Ini menunjukkan bahwa program Litersi Sains telah berhasil memantik rasa ingin tahu mereka.” Diharapkan, melalui program-program seperti Literasi Sains yang dilaksanakan secara konsisten, SD Negeri 35 Kota Sorong dapat terus mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan unggul dalam literasi. SDN 35 Kota Sorong siap untuk menjadi sekolah unggul di Kota Sorong
Polisi Cilik
Pembinaan Polisi Cilik Polresta Sorong Sorong Kota dalam tujuan untuk meningkatkan generasi muda yang berkarakter dan siap menghadapi tantangan. Maka, kepolisian Kota Sorong melaksanakan program Polisi Cilik. Pembinaan yang dikhususkan untuk siswa kelas 4 sampai kelas 6. Hal ini sangat baik karena dianggap masing menjadi salah satu program penanaman karakter sebagai program unggulan sekolah Bakti BCA di Kota Sorong. Kepolisian Kota Sorong melakukan kerja sama di sekolah-sekolah di kota sorong salah satunya adalah SD Negeri 35 Kota Sorong. Hal ini disambut baik oleh Semua Stackholer pendidikan khususnya Pemimpin lembaga yaitu Bapak Natsir Wael, S. Pd. Bukan saja pihak sekolah tetapi orang tua yang berupakan wali siswa juga turut mengambil bagian dengan memberikan ijin kepada siswa-siswi terbaik untuk dapat dibina dan dilatih menjadi Polisi Cilik. Tujuan Polisi Cilik Tujuan Utamanya adalah Keempat tujuan ini sangat sejalan dengan Visi besar SD Negeri 35 Kota Sorong adalah Pembentukan karakter siswa, unggul dalam saint dan berinovasi. Jika keempat tujuan ini dipahami oleh siswa-siswi maka mereka akan menjadi Pilar Negara yang siap bertarung dalam semua tantangan kehidupan. Foto-Foto Kegiatan